Sukses dengan Pertanian Tahap Pertama, Program Obor Berkat Kembali Menolong Komunitas Petani Cabai

Obor Berkat Indonesia kembali membantu beberapa keluarga pra-sejahtera di desa Makalelon, Sulawesi Utara. Program bantuan kali ini untuk membantu 8 keluarga di desa tersebut, dengan harapan dapat membantu tiap keluarga dalam memenuhi kebutuhan keluarga mereka.

Peserta program adalah anggota jemaat Gereja Makalelon yang juga merupakan orang tua dari siswa School of Life (SOL) dan Super5. Tiap keluarga memiliki tantangan ekonomi yang variatif dan memiliki latar belakang pertanian. Seperti Bapak Frangki Nender yang hanyalah seorang ayah yang harus menghidupi istri dan ketiga anaknya, ia bekerja sebagai tukang bangunan, jika tidak ada pekerjaan biasanya ia akan bertani dan memancing ikan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Kemudian Bapak Samuel Sambur yang hanyalah seorang petani upahan dan sampai saat ini rumahnya masih berdiri di atas lahan yang dipinjamkan. Lalu ada Bapak Lexi Lontaan yang bekerja sebagai buruh harian, sedangkan istrinya tidak bisa membantu pekerjaannya karena terkendala kaki yang pincang. Bapak Ading Haryanto mengais rezeki dari mengurus perkebunan orang lain.

Partisipasi dalam program ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif terhadap kondisi ekonomi keluarga mereka, sekaligus menjadi sumber berkat bagi komunitas tempat mereka tinggal.

Program ini memberikan pelatihan, peralatan, dan modal awal dalam bentuk alat dan perlengkapan untuk memulai pertanian cabai. Dengan memanfaatkan bantuan modal, para peserta program bertujuan untuk beralih menjadi petani wirausaha, bukan lagi hanya pekerja harian. Melalui pergeseran ini, mereka bercita-cita untuk mencapai stabilitas keuangan bagi keluarganya.

Proyek ini memiliki potensi untuk berhasil karena beberapa alasan:

• Peserta program dipilih dan direkomendasikan oleh gembala, mereka memiliki latar belakang bertani dan pekerja keras.
• Lahan di daerah Makalelon berkualitas tinggi, baik dan subur.
• Dukungan dari OBI meliputi pelatihan, peralatan, dan modal awal.

Total biaya yang diperlukan untuk membantu 8 keluarga penerima manfaat adalah Rp 20.685.000. Penghasilan yang diterima oleh tiap keluarga diperkirakan sekitar Rp 20.289.375/ tahun atau sekitar Rp. 1.800.000/ bulannya.

Program Pertanian Cabai Makalelon adalah contoh bagaimana OBI bekerja untuk memberdayakan komunitas dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Dengan memberikan bantuan yang tepat sasaran, OBI membantu keluarga-keluarga di Makalelon untuk mencapai kemandirian ekonomi dan membangun masa depan yang lebih cerah.

Dukungan Anda sangat penting untuk keberhasilan program ini. Donasi Anda akan membantu OBI menyediakan pelatihan, peralatan, dan modal awal yang dibutuhkan para peserta program untuk memulai usaha tani mereka.

Mari bersama-sama kita ciptakan perubahan positif bagi komunitas Makalelon!