Oborberkat.com- Clarinta (3 tahun) merupakan anak pertama dari dua bersaudara, lahir dengan kondisi yang berbeda. Ada celah di langit-langit mulutnya. Hal ini membuat Clarinta sering kesulitan, tak jarang ia tersedak saat sedang makan. Dia bahkan mengalami kesulitan berbicara dengan jelas.
Celah pada langit-langit mulut itu sudah ada sejak ia lahir dan saat itu ibunya mengira celah ini akan tertutup dengan sendirinya. Namun, pada awal Januari 2024, seorang dokter di posyandu setempat menyarankan agar Clarinta segera dioperasi karena kondisi ini tidak akan membaik sendiri dan dapat mengganggu pertumbuhannya.
Biaya operasi yang cukup mahal, hanya menjadi harapan ibunya saat itu. Sebab mereka hidup dalam kondisi ekonomi yang jauh dari kata cukup di Kecamatan Lahewa, Nias Utara. Ayah Clarinta bekerja sebagai guru honorer SMA dengan penghasilan Rp 1,600,000 per bulan, sementara ibunya menjual bensin eceran di depan rumah mereka dengan pendapatan harian Rp 20,000 untuk membantu biaya kebutuhan sehari-hari. Sampai saat ini mereka tidak punya rumah sendiri dan tinggal menumpang di rumah pamannya.
BACA JUGA : Terima Kasih Telah Membantu Kristiani Makan dengan Nyaman
Ibunya mulai mencari informasi tentang operasi langit-langit mulut, tetapi tidak ada rumah sakit di Pulau Nias yang bisa melakukan operasi tersebut. Sampai akhirnya pada awal Februari 2024, ada yang memberikan flyer operasi bibir sumbing dan langit-langit mulut yang akan dilakukan oleh Obor Berkat Indonesia (OBI) di RSUD dr. M. Thomsen Nias.
Ibunya segera menghubungi nomor yang tertera di flyer tersebut. Mereka sangat gembira ketika mengetahui bahwa Clarinta akan mendapatkan operasi langit-langit mulut gratis, termasuk biaya transportasi dan makan yang ditanggung oleh OBI.
Operasi dilakukan pada 1 Maret 2024. Dua bulan kemudian, celah pada langit-langit mulut Clarinta telah menutup dan sembuh sempurna. Kini, Clarinta bisa makan dan minum dengan normal serta berbicara lebih jelas. Clarinta semakin rajin mengikuti kegiatan sekolah minggu, selalu semangat menyanyi dan berpartisipasi aktif.
Orang tua Clarinta merasa sangat bersyukur kepada OBI atas bantuan ini. Iman Riang Telaumbanua, ibunya, menyampaikan rasa terima kasihnya: “Terima kasih OBI dan para donaturnya. Kami sangat bersyukur atas bantuan dan uluran tangan ini. Semoga Tuhan membalas semua kebaikannya dan OBI tetap dipakai oleh Tuhan untuk menjadi saluran berkatnya. Amin.”
Operasi ini tidak hanya mengubah hidup Clarinta, tetapi juga memperkuat iman keluarganya. Mereka yakin, dengan terus rajin beribadah, Clarinta akan mendapatkan kekuatan dan bimbingan untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Terima Kasih, Mitra OBI sudah merubah warna hidup Clarinta
© Copyright 2024
Obor Berkat