Heriyadi Fino Guardiola, remaja 13 tahun asal Desa Malosa, Bengkayang, Kalimantan Barat, sudah bertahun-tahun menderita hernia inguinalis sejak usia dua tahun. Keterbatasan ekonomi membuat keluarganya tak mampu membiayai operasi, meski benjolan di selangkangannya sering kambuh hingga mengganggu sekolah dan aktivitas bermain bola. Berkat program operasi gratis dari OBI, Fino kini memiliki harapan baru untuk sembuh dan meraih masa depan yang lebih sehat serta percaya diri, sekaligus memberi kelegaan bagi orang tuanya.
READ MOREFelix, bayi berusia delapan bulan dari Desa Kotiak, Papua Selatan, harus menempuh ratusan kilometer dengan perahu dan pesawat demi operasi bibir sumbing di Jayapura. Berkat dukungan para donatur, operasi berjalan lancar dan kini Felix tengah menjalani masa pemulihan dengan harapan masa depan yang lebih cerah.
READ MOREDi Kampung Bambar, Papua, Willy yang lahir dengan bibir sumbing harus berjuang sejak hari pertama kehidupannya. Keterbatasan ekonomi membuat orangtuanya tak mampu membawanya operasi. Namun harapan muncul ketika mereka mengetahui program operasi gratis dari OBI yang bisa mengubah masa depan Willy.
READ MORESetelah dua tahun hidup dalam keterbatasan karena katarak, harapan akhirnya datang. Berkat dukungan dari Tuhan melalui Yayasan OBI dan para donatur, Pak Ma’nun kini kembali melihat terang bukan hanya secara fisik, tetapi juga masa depan yang lebih jelas untuk anak-anaknya.
READ MOREKami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Anda yang telah....
READ MORE© Copyright 2024
Obor Berkat