Tumbuh dalam keluarga sederhana bukanlah hal yang mudah bagi si kembar Gresita dan Angel yang kini berusia 12 tahun, serta kakak mereka Misael yang berusia 15 tahun. Ayah mereka bekerja serabutan, apa saja yang bisa menghasilkan uang akan dikerjakan oleh Ayah mereka. Sementara itu, sang ibu mencari nafkah dengan mencuci dan menyetrika pakaian orang lain. Pendapatan yang pas-pasan itu membuat banyak hal terasa sulit, bahkan untuk sekadar memberi uang jajan bagi anak-anak saja tidak bisa.
Namun, ada satu hal yang patut disyukuri yaitu kesempatan mereka untuk bersekolah gratis di PKBM OBI Tanah Merah. Sejak empat tahun lalu, ketiga kakak beradik ini bisa belajar tanpa beban biaya. Mereka mengikuti pelajaran seperti anak-anak lain seperti membaca, menulis, berhitung bahkan mendapatkan pendampingan khusus lewat konseling, pemuridan, dan tayangan kisah inspiratif Superbook yang menanamkan nilai moral.
Kini, Gresita dan Angel yang duduk di kelas 6 program Kejar Paket mulai menunjukkan perubahan. Di OBI, mereka belajar membedakan mana yang benar dan salah, berani jujur, dan bertanggung jawab. Perubahan itu terlihat nyata dalam kehidupan sehari-hari, membuat hubungan keluarga menjadi lebih harmonis.

Demikian pula dengan Misael yang kini duduk di kelas 3 SMP di PKBM OBI. Ia semakin bersemangat mengejar cita-citanya, karena pendidikan kembali membuka pintu harapan yang dulu hampir tertutup.
Cerita mereka membuktikan bahwa sekolah gratis yang OBI sediakan bukan sekadar memberi ilmu, tetapi juga membentuk karakter dan masa depan. Semua ini mungkin tidak akan mereka alami tanpa dukungan dari Mitra OBI. Berkat kebaikan hati para sahabat, anak-anak seperti Gresita, Angel, dan Misael memiliki kesempatan yang sama dengan anak-anak lain untuk meraih masa depan yang lebih baik.
© Copyright 2024
Obor Berkat