Rado (16 tahun) adalah salah satu murid di sanggar belajar anak School Of Life (SOL) Rawasengon, Jakarta Utara. Kedua orang tuanya telah berpisah sejak ia masih kecil. Ayahnya mengabaikannya, sedangkan ibunya tidak bisa mencukupi kebutuhannya. Hal itu menyebabkan Rado harus tinggal bersama dengan neneknya di daerah Cilincing, Jakarta Utara.
Kini neneknya yang bernama Yati Maryati (53 tahun) merasa sudah tidak sanggup lagi untuk mengurus Rado, hingga akhirnya Rado menjadi putus sekolah. Rado yang telah memasuki usia remaja, mulai terpengaruh dengan kenakalan teman-teman di sekelilingnya. Rado mulai malas bangun pagi, bahkan pernah ikut-ikutan tawuran. Melihat hal tersebut, munculah kekhawatiran dalam hati Ibu Yati. Ia khawatir akan masa depan Rado kelak.
Pada tahun 2020, neneknya bertemu dengan seorang murid yang sekolah di PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) OBI dan menceritakan tentang sekolahnya. Kemudian, neneknya langsung membawa cucu kesayangannya untuk mendaftar. Harapan nenek dan ibunya, Rado bisa berubah dan bisa terbentuk karakternya di OBI. Pada saat itu, Rado terdaftar sebagai murid Paket B (setara SMP) di sekolah OBI. Kemudian Rado ikut dalam program SOL Rawasengon yang berfokus pada pengembangan bakat membatik. Di SOL Rawasengon, ia juga menerima pendidikan karakter, kelas motivasi, hingga penanaman nilai-nilai rohani.
Setelah mengikuti pelajaran di SOL, Rado semakin menunjukkan perubahan di dalam dirinya. Tadinya ia malas-malasan, sekarang ia menjadi remaja yang aktif. Rado juga berkomitmen akan mau bersekolah dan mau berubah.
“Saya bersyukur mendapat tempat yang tepat untuk belajar, saya ingin sukses dan berniat membantu ibu dan nenek saya yang sudah tua. Saya senang belajar di sini, karena selalu dimotivasi.” Tutur Rado.
Neneknya juga berterimakasih dengan pendidikan karakter yang diterapkan di sekolah OBI, menurutnya SOL adalah jalan satu-satunya untuk mengubah Rado menjadi anak yang baik.
“Setiap hari saya berangkat jualan kelontong, kadang saya tidak memperhatikan Rado, tapi sekarang saya melihat Rado banyak perubahannya, terima kasih sama guru-guru di SOL, semakin hari Rado menjadi anak baik”, ucap neneknya.
© Copyright 2024
Obor Berkat