80.000 Anak di Indonesia Menderita Kanker, Deteksi Gejalanya!

Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), melalui Badan Riset Kanker Internasional (IARC), terdapat 80.677 anak di Indonesia yang menderita kanker. Mayoritas di antaranya berusia 0 hingga 14 tahun, dan setiap tahunnya ada 14.000 kasus baru kanker anak. Sayangnya, jumlah ini merupakan yang terbesar di antara negara-negara Asia Tenggara lainnya. Kebanyakan anak yang menderita kanker berasal dari keluarga pra-sejahtera, yang seringkali kurang sadar akan pentingnya kesehatan.

Dalam sebuah podcast resmi dari Kementerian Kesehatan Indonesia, dr. MeruruL Aisyi, seorang spesialis anak dari Rumah Sakit Kanker Dharmais, dan bu Kartika, seorang ibu yang memiliki anak yang menderita kanker, memberikan wawasan tentang masalah ini. Menurut dr. Aisyi, sekitar 5% bayi yang lahir memiliki mutasi onkogen, yang dapat menyebabkan peningkatan kasus kanker anak.

Onkogen adalah faktor dalam sel kanker yang dapat memicu pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan pembelahan sel yang tak terkendali. Penyebab onkogen bisa bermacam-macam, termasuk infeksi, dan dalam beberapa kasus baru-baru ini, seperti yang terjadi akibat virus Covid-19. Jenis kanker yang sering ditemukan pada anak meliputi Leukimia, retinakoblastoma, Osteosarkoma, neoroblastoma, dan limfoma Maligna.

Gejala Kanker Pada Anak

Selain itu, orangtua perlu memahami gejala kanker pada anak. Beberapa tanda yang perlu diperhatikan meliputi :

1. Pendarahan tanpa sebab,

2. Luka yang tak kunjung sembuh,

3. Pembesaran kelenjar getah bening,

4. Penurunan berat badan yang tak wajar,

5. Sesak napas,

6. Benjolan di tubuh,

7. Sakit kepala yang terus-menerus,

8. Sering muntah di pagi hari,

9. Rasa sakit di tulang,

10. Demam tanpa sebab,

Untuk mencegah pertumbuhan sel-sel kanker pada anak, orangtua dapat menjaga asupan makanan anak, menghindarkan anak dari paparan asap rokok, menghindari penggunaan asbes di rumah yang dapat menyebabkan kanker paru-paru, dan melindungi anak dari radiasi cahaya UV. Dengan pemahaman yang baik tentang kanker pada anak dan upaya pencegahan yang tepat, orangtua dapat memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan anak-anak mereka. Penting bagi orangtua untuk segera membawa anak ke dokter yang tepat saat anak memiliki gejala-gejala tersebut.